Hikmah Turun Dari Langit
Jumat, Agustus 30, 2013
Tulis Komentar
Kata Yahya bin Mu'adz ;
Hikmah itu turun dari langit, namun hikmah itu tidak turun untuk masuk ke dalam hati seseorang apabila dii dalam hatinya terdapat empat perkara, yaitu:
1. Merasa tentram karena mempunyai dunia (misalnya: harta dan jabatan),
2. Merasa susah menghadapi hari esok,
3. Suka hasud kepada orang lain (termasuk membid'ah-bid'ahkan dan memusyrik-musyrikkan orang lain),
4. Senang mencari kemuliaan di hadapan manusia.
(Kitab "Tanbihul Mughtarrin" / Peringatan Bagi Orang-orang Yang Tertipu, karya Syaikhul Islam Syaikh Abdul Wahab asy-Sya'roni, cetakan "Darul Kutub al-Islamiyyah, Kalibata -Jakarta Selatan).
Hikmah itu turun dari langit, namun hikmah itu tidak turun untuk masuk ke dalam hati seseorang apabila dii dalam hatinya terdapat empat perkara, yaitu:
1. Merasa tentram karena mempunyai dunia (misalnya: harta dan jabatan),
2. Merasa susah menghadapi hari esok,
3. Suka hasud kepada orang lain (termasuk membid'ah-bid'ahkan dan memusyrik-musyrikkan orang lain),
4. Senang mencari kemuliaan di hadapan manusia.
(Kitab "Tanbihul Mughtarrin" / Peringatan Bagi Orang-orang Yang Tertipu, karya Syaikhul Islam Syaikh Abdul Wahab asy-Sya'roni, cetakan "Darul Kutub al-Islamiyyah, Kalibata -Jakarta Selatan).
Belum ada Komentar untuk "Hikmah Turun Dari Langit"
Posting Komentar